Keluarga Salesian bersatu dalam Ekaristi untuk arwah Mother Antonia Colombo FMA

Keluarga Salesian bersatu dalam Ekaristi untuk arwah Mother Antonia Colombo FMA

Jakarta (Indonesia) – Keluarga Salesian bersatu dalam mendoakan kerahiman Tuhan bagi Sr Antonia Colombo mantan Superior Jendral FMA. Dalam Missa yang dimpimpin Superior Visitatoria SDB Indonesia, hadir semua anggota Keluarga Salesian yang ada di JAkarata.

Berikut kami sajikan homily Pastor Andre Wong.

 

Homili untuk Misa Arwah Mother Antonia Colombo FMA

05 Juli 2019, Paroki St. Yohanes Bosco, Sunter, Jakarta

Bacaan pertama: Roma 6:3-11

Bacaan Injil:  Matius 28:1-9

“Kebangkitan Tuhan Yesus adalah pondasi imam kita sebagai para pengikut Tuhan Yesus. Itulah jaminan untuk kepercayaan kita mengenai hidup abadi di Surga.

Dalam sakramen Pembaptisan, kita menerima rahmat dari Tuhan untuk bersatu dengan Dia dalam kematianNya dan kebangkitanNya.  Tantangan yang besar bagi kita orang2 kristen adalah menjadi selalu setia pada janji2 kita waktu kita dibaptis. Dalam persatuan kita dengan Tuhan dan dengan bantuanNya yang berlimpah, kita berusaha menghindari dosa2 dan menjalani kehidupan yang berusaha memupuk kebajikan2.

Dalam Keluarga Salesian, menjadi superior atau orang yang berwewenang – suster, pastor, bruder, frater, orang awam (Salesian koperator) – adalah tugas untuk melayani sesama. Dengan mengikuti ajaran2 Injili dan ajaran2 Don Bosco, apa saja peranan atau “position of authority” itu, posisi itu adalah kesempatan untuk melayani; bukan untuk memperbesar nama paribadi, bukan untuk menerima gelar yang tinggi supaya semua orang bisa menghormatinya, bukan untuk menjadi terkenal dan populer.

Seorang superior menerima banyak anugerah dari Tuhan. Tapi sekaligus, dengan anugerah itu ada juga salib2 karena banyak tanggung-jawab2. Dan sebagai manusia yang lemah, tidak sempurna, seorang superior mengalami kesalahan walaupun seringkali tidak diingingkan; seorang superior mengalami kegagalan dan kemenangan, kesulitan dan penghiburan, sakit kepala dan hati yang aman.

Kita berdoa teristimewa pada malam ini untuk Mother Antonia Colombo, mantan Superior Jenderal para Suster FMA. Semoga Allah yang maha rahim mengampuni kekurangan2nya dan menerimanya di kerajaanNya karena kehidupan Mother yang baik, yang suci.

Hari ini hari jumat pertama. Kita ingat dua kebenaran setiap kita merayakan peringatan Hati Kudus Tuhan Yesus: pertama, kita ingat dengan yakin bahwa Cintakasih Allah melalui kepribadian PutraNya Tuhan Yesus Kristus diberikan kepada kita masing2. Kasih Allah itu tidak ada batas, tidak ada kondisi. Kita masing2 dikasihi Allah apa saja keadaan kita sekarang.

Dan kedua, dalam peringatan Hati Kudus, Gereja mengundang kita untuk berdoa dan bermatiraga untuk keselamatan sesama khususnya mereka yang kurang percaya kepada Tuhan Yesus dan pada belaskasihanNya yang berlimpah-limpah.

Mari kita mempercayakan Mother Antonia kepada Cintakasih dan kerahiman Tuhan Yesus Kristus”.