mercoledì, Giugno 18, 2025
No Result
View All Result
FMA Timor Leste
Advertisement
  • HOME
  • Destake
    • FMA News
    • Husi Kreda
    • Família Saleziana
  • Sé mak ami
    • Institutu
      • Kona-ba ami
      • Fundadór sira
        • Don Bosco
        • Madre Mazzarello
      • Husi Madre Jerál
      • Obra sira
    • Provinsia
      • FMA TIN
      • Husi Provinsiál
      • Programa Provínsia TIN
    • Komunidade
      • Komunidade Sira
      • Timor-Leste
      • Indonesia
  • Animasaun no Governasaun
    • Adminstrasaun
    • Pastorál Juveníl
    • Formasaun
    • Misaun Ad Gentes
    • Família Saleziana
    • Komunikasaun Sosiál
  • Edukomunika
    • Karizma
    • Edukomunika ohin
    • Ekolojia
  • Liturjia
    • Tinan A
    • Tinan B
    • Tinan C
  • Vida Sarani
    • Ha’u fiar
    • Na’i-Feto
    • Santu/a no Beatu/a
  • Rekursu
    • Bíblia
      • Testamentu Foun
      • Lectio Divina
      • Aprofundamentu bíbliku
      • Formasaun bíblika
    • Vida Konsagrada
      • Dokumentu Vida Konsagrada
      • Formasaun Vida Konsagrada
    • Kreda
      • Dokumentu Amu-Papa
      • Dokumentu Kreda nian
      • Formasaun litúrjika
      • Katekeze Tinan Fiar nian
    • Dokumentu FMA
      • Dokumentu Propriu Institutu FMA nian
      • Fonte
      • Renovasaun Vitál
    • Formasaun FMA
      • Formasaun Inisiál
      • Formasaun Kontínua
    • Orasaun
      • Adorasaun
      • Don Bosco
      • Kuarezma
      • Madre Mazzarello
      • Maria
      • Pentekostes
      • Retiru
      • S. José
      • Sagrado Coração de Jesus
      • Salmu sira
    • Espiritualidade Saleziana
      • Dimensaun Mariana
      • Don Bosco
      • Maria Mazzarello
      • Reitór-Mor
      • Santidade iha Família Saleziana
      • Sistema Preventivu
    • Pastorál Juveníl
      • Animadór 2013
      • Animadór 2014
      • Animadór 2015
      • Enkontru vokasionál
      • Oratóriu
        • Tinan 2013
        • Tinan 2014
        • Tinan 2015
        • Tinan 2016
        • Tinan 2021
  • Tatoli
  • Galeria
    • Photo
    • Video
    • Audio
  • HOME
  • Destake
    • FMA News
    • Husi Kreda
    • Família Saleziana
  • Sé mak ami
    • Institutu
      • Kona-ba ami
      • Fundadór sira
        • Don Bosco
        • Madre Mazzarello
      • Husi Madre Jerál
      • Obra sira
    • Provinsia
      • FMA TIN
      • Husi Provinsiál
      • Programa Provínsia TIN
    • Komunidade
      • Komunidade Sira
      • Timor-Leste
      • Indonesia
  • Animasaun no Governasaun
    • Adminstrasaun
    • Pastorál Juveníl
    • Formasaun
    • Misaun Ad Gentes
    • Família Saleziana
    • Komunikasaun Sosiál
  • Edukomunika
    • Karizma
    • Edukomunika ohin
    • Ekolojia
  • Liturjia
    • Tinan A
    • Tinan B
    • Tinan C
  • Vida Sarani
    • Ha’u fiar
    • Na’i-Feto
    • Santu/a no Beatu/a
  • Rekursu
    • Bíblia
      • Testamentu Foun
      • Lectio Divina
      • Aprofundamentu bíbliku
      • Formasaun bíblika
    • Vida Konsagrada
      • Dokumentu Vida Konsagrada
      • Formasaun Vida Konsagrada
    • Kreda
      • Dokumentu Amu-Papa
      • Dokumentu Kreda nian
      • Formasaun litúrjika
      • Katekeze Tinan Fiar nian
    • Dokumentu FMA
      • Dokumentu Propriu Institutu FMA nian
      • Fonte
      • Renovasaun Vitál
    • Formasaun FMA
      • Formasaun Inisiál
      • Formasaun Kontínua
    • Orasaun
      • Adorasaun
      • Don Bosco
      • Kuarezma
      • Madre Mazzarello
      • Maria
      • Pentekostes
      • Retiru
      • S. José
      • Sagrado Coração de Jesus
      • Salmu sira
    • Espiritualidade Saleziana
      • Dimensaun Mariana
      • Don Bosco
      • Maria Mazzarello
      • Reitór-Mor
      • Santidade iha Família Saleziana
      • Sistema Preventivu
    • Pastorál Juveníl
      • Animadór 2013
      • Animadór 2014
      • Animadór 2015
      • Enkontru vokasionál
      • Oratóriu
        • Tinan 2013
        • Tinan 2014
        • Tinan 2015
        • Tinan 2016
        • Tinan 2021
  • Tatoli
  • Galeria
    • Photo
    • Video
    • Audio
No Result
View All Result
FMA Timor Leste
No Result
View All Result

Beatu Dionisios dan Redemptus martir di Aceh (Indonesia)

by admin
01/12/2022
in Santu/a no Beatu/a
Share on FacebookShare on TwitterEmail
Beato Redemptus dan Dionisius Menjadi Martir di Aceh
1. Beato Redemptus A Cruce (dari Salib), lahir 15 Maret 1598 dari Paredes, Portugal, pernah berkarya di Goa – India, Sumatra – Indonesia; Wafat sebagai Martir (ditembak dengan panah lalu lehernya digorok) di Aceh, Indonesia pada 27 November 1638. Dibeatifikasi pada 10 Juni 1900 oleh Paus Leo XIII.
Redemptus lahir di sebuah keluarga tani yang miskin namun saleh dan taat agama. Orangtuanya memberinya nama Tomás Rodrigues da Cunha di Paredes. Semenjak usia muda, ia masuk dinas ketentaraan Portugis dan ditugaskan ke India. Namun pada tahun 1615 Ia mengundurkan diri dari dinas ketentaraan karena ingin menjadi biarawan.
Ia lalu bergabung dengan biara karmel di Goa sebagai seorang Bruder dan mengambil nama biara Redemptus dari Salib (Redemptus a Cruce). Di biara inilah ia bertemu dengan seorang biarawan kudus yang dulunya adalah seorang pelaut dan juga seorang tentara yang bernama Dionisius a Nativitate.
2. Beato Dionisius a Nativitate , lahir 12 Desember 1600 dari Honfleur, Perancis, berkarya ditempat yang sama dengan Beato Redemptus; wafat sebagai Martir (kepalanya di pukul dengan gada hingga pecah lalu lehernya digorok) di Aceh Indonesia pada tanggal 27 November 1638. Dibeatifikasi pada 10 Juni 1900 oleh Paus Leo XIII.
Nama baptisnya Pierre Berthelot. Ia lahir di kota Honfleur, Perancis pada tanggal 12 Desember 1600. Ayahnya adalah seorang dokter dan nakoda kapal dan Ibunya yang bernama Fleurie Morin adalah seorang aristokrat Prancis yang harum namanya. Semua adiknya : Franscois, Jean, Andre, Geoffin dan Louis menjadi pelaut seperti ayahnya. Pierre sendiri semenjak kecil (12 tahun) telah mengikuti ayahnya mengarungi lautan luas; dan ketika berusia 19 tahun ia sudah menjadi seorang pelaut ulung.
Alkisah pada tahun 1638, Wakil Raja Portugis di Goa, Pedro da Silva, bermaksud mengirim misi diplomatik ke Aceh yang baru saja berganti sultan; dari Sultan Iskandar Muda ke Sultan Iskandar Thani. Pedro da Silva ingin menjalin hubungan persahabatan karena hubungannya dengan sultan terdahulu tidak begitu baik.
Sebagai seorang bekas pelaut yang sudah pernah datang ke Banten, Dionisius ditunjuk sebagai almosenir (juru bahasa dan pandu laut). Oleh karena itu tahbisan imamatnya dipercepat. Dionisius ditahbiskan menjadi imam pada tahun 1637 oleh Mgr. Alfonso Mendez. Bruder Redemptus dengan izinan atasannya ikut serta dalam perjalanan dinas itu sebagai pembantu.
Misi ini dipimpin oleh Dom Francisco Sousa de Castro sebagai duta. Para anggota misi yang lainnya adalah : Pater tentara Dionisius, Bruder Redemptus, Don Ludovico da Soza, dua orang biarawan Fransiskan, seorang pribumi dan 60 orang awak kapal. Mereka berlabuh di Ole-Ole (kini: Kotaraja) dan disambut dengan ramah.
Tetapi keramahan orang Aceh ternyata hanyalah tipu muslihat belaka. Orang-orang Belanda telah menghasut Sultan Iskandar Thani dengan menyebarkan isu bahwa bangsa Portugis datang hanya untuk menyebarkan agama Katolik diwilayah Aceh. Karena itu semua anggota misi ini ditangkap, dipenjarakan, dan disiksa agar menyangkal imannya. Selama sebulan mereka meringkuk di dalam penjara dalam keadaan yang sangat menyedihkan. Beberapa orang dari antara mereka meninggalkan imannya untuk membeli kebebasan mereka.
Dionisius dan Redemptus terus meneguhkan iman saudara-saudaranya dan memberi mereka hiburan. Akhirnya di pesisir pantai tentara sultan mengumumkan bahwa mereka dihukum mati bukan karena berkebangsaan Portugis melainkan karena mereka adalah pemeluk agama Katolik. Maklumat sultan ini diterjemahkan oleh Pater Dionisius kepada teman-temannya.
Sebelum menyerahkan nyawa ke tangan para algojo, mereka semua berdoa dan Pater Dionisius mengambil salib dan memperlihatkan kepada mereka supaya jangan mundur, melainkan bersedia mengorbankan nyawa demi Kristus Yang Tersalib dan yang telah menebus dosa dunia, dosa mereka. Dionisius memohon ampun kepada Tuhan dan memberikan absolusi terakhir kepada mereka satu per satu. Segera tentara menyeret Dionisius dan dimulailah pembantaian massal.
Setelah teman-temannya dibunuh satu-demi satu, Pater Dionisius masih bersaksi tentang Kristus dengan penuh semangat. Kotbahnya itu justru semakin menambah kebencian rakyat Aceh terhadapnya. Algojo-algojo semakin beringas untuk segera menamatkan riwayat Dionisius. Namun langkah mereka terhenti di hadapan Dionisius.
Dengan sekuat tenaga mereka menghunuskan kelewang dan tombak akan tetapi seolah-olah ada kekuatan yang menahan, sehingga tidak ada yang berani. Segera kepala algojo mengirim utusan kepada sultan agar menambah bala bantuan.
Dionisus lalu berdoa kepada Tuhan agar niatnya menjadi martir dikabulkan. Dan permintaannya dikabulkan. Seorang algojo – yang adalah seorang Kristen Malaka yang murtad – mengangkat gada dan mengayunkan dengan keras ke kepala Dionisius, disusul dengan kelewang yang memisahkan kepala Dionisius dari tubuhnya.
Kemartiran Dionisius dengan kawan-kawannya disahkan Tuhan: mayat mereka selama 7 bulan tidak hancur, tetap segar seperti sedang tidur. Menurut saksi mata, jenazah Dionisius sangat merepotkan orang sekitarnya, karena setiap kali dibuang – ke laut dan tengah hutan – senantiasa kembali lagi ke tempat ia dibunuh. Akhirnya jenazahnya dengan hormat dimakamkan di Pulau Dien (‘pulau buangan’). Kemudian dipindahkan ke Goa, India.
Pater Dionisius Nativitate di beatifikasi bersama dengan Bruder Redemptus a Cruce pada tanggal 10 Juni 1900 oleh Paus Leo XIII
Tags: Beato Duinisius dan Redemptus
Previous Post

Dioseze Baucau selebra aniversáriu nia ezisténsia ba tinan 25

Next Post

Estudante ISIB hala’o “Service Learning Program” iha Soibada

Related Posts

Festa Saun José nu’udar Beata Virjen Maria nia kaben

Festa Saun José nu’udar Beata Virjen Maria nia kaben

by Redasaun

19-marsu-2025 Dili- Timor-Leste ; Jose Mai husi desendente husi liñajen David nian too Jacob (Mt 1,16) no Eli (Lc 3,23),...

Saun Luigi Versiglia no Callisto Caravario, Amlulik no mártir. Festa ba kreda Timor no nu’udar patrono ba Salesiano sira.

Saun Luigi Versiglia no Callisto Caravario, Amlulik no mártir. Festa ba kreda Timor no nu’udar patrono ba Salesiano sira.

by Redasaun

  Callisto Caravário moris iha Courgnè, Italia, loron 8 junho 1903. Moris hosi família simples no fiar na'in. Tama Noviciado...

Iha dalan ho Irmán Maria Troncatti

Iha dalan ho Irmán Maria Troncatti

by Redasaun

  Loron 16 fulan-Fevereiru tinan 2025 selebra aniversáriu moris nian ba dala 142 Beata Maria Troncatti, Maria Auxiliadora nia Oan-Feto,...

Copyright FMATIN© 2025 All rights reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • HOME
  • Destake
    • FMA News
    • Husi Kreda
    • Família Saleziana
  • Sé mak ami
    • Institutu
      • Kona-ba ami
      • Fundadór sira
      • Husi Madre Jerál
      • Obra sira
    • Provinsia
      • FMA TIN
      • Husi Provinsiál
      • Programa Provínsia TIN
    • Komunidade
      • Komunidade Sira
      • Timor-Leste
      • Indonesia
  • Animasaun no Governasaun
    • Adminstrasaun
    • Pastorál Juveníl
    • Formasaun
    • Misaun Ad Gentes
    • Família Saleziana
    • Komunikasaun Sosiál
  • Edukomunika
    • Karizma
    • Edukomunika ohin
    • Ekolojia
  • Liturjia
    • Tinan A
    • Tinan B
    • Tinan C
  • Vida Sarani
    • Ha’u fiar
    • Na’i-Feto
    • Santu/a no Beatu/a
  • Rekursu
    • Bíblia
      • Testamentu Foun
      • Lectio Divina
      • Aprofundamentu bíbliku
      • Formasaun bíblika
    • Vida Konsagrada
      • Dokumentu Vida Konsagrada
      • Formasaun Vida Konsagrada
    • Kreda
      • Dokumentu Amu-Papa
      • Dokumentu Kreda nian
      • Formasaun litúrjika
      • Katekeze Tinan Fiar nian
    • Dokumentu FMA
      • Dokumentu Propriu Institutu FMA nian
      • Fonte
      • Renovasaun Vitál
    • Formasaun FMA
      • Formasaun Inisiál
      • Formasaun Kontínua
    • Orasaun
      • Adorasaun
      • Don Bosco
      • Kuarezma
      • Madre Mazzarello
      • Maria
      • Pentekostes
      • Retiru
      • S. José
      • Sagrado Coração de Jesus
      • Salmu sira
    • Espiritualidade Saleziana
      • Dimensaun Mariana
      • Don Bosco
      • Maria Mazzarello
      • Reitór-Mor
      • Santidade iha Família Saleziana
      • Sistema Preventivu
    • Pastorál Juveníl
      • Animadór 2013
      • Animadór 2014
      • Animadór 2015
      • Enkontru vokasionál
      • Oratóriu
  • Tatoli
  • Galeria
    • Photo
    • Video
    • Audio


Copyright FMATIN © 2025. All Rights Reserved.